
Istilah dalam Bermain Drum
Istilah - istilah berikut merupakan istilah umum dalam drum.Wajib dihafal dan dimengerti nih supaya kita jago baca notasi dan juga udah biasa sama notasi yang ditambah istilah. diantaranya yaitu :
1. Crescendo : Kenaikan volume suara secara bertahap.
2.Decrescendo : Penurunan volume secara bertahap.
3.Coda : Bagian akhir lagu.
4. Dinamika : Bagian keras atau lembutnya suara.
5. Aksen (>) : Diberi tekanan pada setiap pukulan.
6. Ad lib : Pengisian bebas dalam bar tertentu.
7. Ritardando : Kecepatan sedikit demi sedikit diperlambat.
8. Rallentando : Sama dengan ritardando.
9. Accelerando : Kecepatan sedikit demi sedikit dipercepat.
10. Fermata : Hitungan ditahan beberapa saat.
11. Da capo (dc) : Diulang dari awal.
12. Dotted note : 1/2 harga not depan.

Teori Dasar Bermain Drum
Dalam sebuah musik, tidak asing lagi dengan yang namanya Drum. Drum adalah sebuah alat musik sebagai pelengkap serta sebagai tempo di dalam sebuah musik.Terlihat permainan drum itu susah, namun sebenarnya sangat asyik jika dapat memainkannya.
Didalam perminan drum dapat terlihat suasana emosi seseorang, selain itu juga permainan Drum juga berbeda-beda namun intinnya sesuai lagu yang sedang di bawakan.
Dari para drumer dunia yang terkenal seperti Travis, dia bermain dengan mengandalkan kecepatan,kegesitan dan feeling tempo yang sangat baik. Selain itu juga Drumer terkenal lainnya seperti Mike Portnoy, dia bermain dengan memperhatikan suara ketukan lagu yang dimainkan agar suara pukulan sesuai dengan suara musik. Tetapi pemain drum yang paling saya favoritkan adalah Joey Jordison.
Anda juga dapat bermain seperti mereka.
Disini kamu dapat pelajaran dasar yang lumayan berharga di dalam teknik bermain drum,jadi yang pertama kamu mesti kenal ama bagian-bagian Drum:
1. Snare Drum
Dari para drumer dunia yang terkenal seperti Travis, dia bermain dengan mengandalkan kecepatan,kegesitan dan feeling tempo yang sangat baik. Selain itu juga Drumer terkenal lainnya seperti Mike Portnoy, dia bermain dengan memperhatikan suara ketukan lagu yang dimainkan agar suara pukulan sesuai dengan suara musik. Tetapi pemain drum yang paling saya favoritkan adalah Joey Jordison.
Anda juga dapat bermain seperti mereka.
Disini kamu dapat pelajaran dasar yang lumayan berharga di dalam teknik bermain drum,jadi yang pertama kamu mesti kenal ama bagian-bagian Drum:
1. Snare Drum
2. Bass Drum
3. Hi-Hat
4. Small Tom
5. Medium Tom
7. Crash Cymbal
8. Ride Cymbal
Nah yang diatas tadi adalah bagian-bagian dari drum, kamu harus ingat jika kamu pemain drum.
langkah awal bermain drum adalah mempelajari teori ketukan atau METRONOME 1/4,1/8,1/16, dan 1/32:
1) 1/4
loe memukul snare drum sebanyak 2 kali,dengan menggunakkan tanggan kanan dan kiri.
Tangan kanan kamu saat memukul snare drum bareng dengan bass drum dan tangan kiri kamu saat memukul snare drum juga bersamaan dengan bass drum.
Pukulan kamu itu harus mempunyai tempo dengan hitungan detik jam.
loe memukul snare drum sebanyak 2 kali,dengan menggunakkan tanggan kanan dan kiri.
Tangan kanan kamu saat memukul snare drum bareng dengan bass drum dan tangan kiri kamu saat memukul snare drum juga bersamaan dengan bass drum.
Pukulan kamu itu harus mempunyai tempo dengan hitungan detik jam.
2)1/8
Hampir sama dengan ketukan 1/4, cuma beda tempo pukulan.
Saat kamu memukul snare drum dengan tangan kanan barengan dengan bass drum, setelah itu tangan kiri kamu memukul snare drum tetapi tidak bersamaan dengan bass drum dan inget juga tempo pada bass sesuai detik jam.
Hampir sama dengan ketukan 1/4, cuma beda tempo pukulan.
Saat kamu memukul snare drum dengan tangan kanan barengan dengan bass drum, setelah itu tangan kiri kamu memukul snare drum tetapi tidak bersamaan dengan bass drum dan inget juga tempo pada bass sesuai detik jam.
3)1/16
kamu memukul sebanyak 4 kali pukulan dengan 1kali bass. Tangan kiri dan kanan kamu bergantian memukul snare drum, ketukan bass sesuai tempo.
kamu memukul sebanyak 4 kali pukulan dengan 1kali bass. Tangan kiri dan kanan kamu bergantian memukul snare drum, ketukan bass sesuai tempo.
4) 1/32
Disini kecepatan tangan dalam tempo bass harus di perhatikan. Kamu memukulnya sebanyak 8 kali dan bass 1 kali, caranya sama dengan ketukan 1/16 cuma pukulan kamu ke snare drum sebanyak 8 kali.
Disini kecepatan tangan dalam tempo bass harus di perhatikan. Kamu memukulnya sebanyak 8 kali dan bass 1 kali, caranya sama dengan ketukan 1/16 cuma pukulan kamu ke snare drum sebanyak 8 kali.

Sedikit Penjelasan Mengenai Drum

1. Tom-tom

Tom-tom terdiri atas berbagai macam ukuran baik dalam kedalamannya dan diameternya. Ukuran suatu drum biasnya ditulis 12x10 yang maksudnya adalah kedalamannya 12 inchi dan diameternya 10 inchi. Diameter tom-tom bervariasi, biasanya tom-tom paling kecil berdiameter 6", dan berlanjut ke 8", 10", 12", 13", 14", 15", 16", 18" dan 20". Ukuran tom-tom 14" keatas dapat digolongkan sebagai floor tom-tom, tetapi tergantung dari peletakannya juga. Tom-tom menggunakan 2 drumhead, atas dan bawah, kecuali pada tahun 70-an dimana tom-dan bass drum hanya menggunakan 1 drumhead saja, dan suaranya jelek sekali. Badan tom-tom atau yang biasa disebut dengan shell terbuat dari kayu. Untuk drum kelas pemula biasanya menggunakan kayu Mahogany dan untuk kelas professional biasanya menggunakan kayu Birch dan Maple. Kayu Birch dan Maple lebih mahal karena menghasilkan suara atau tone yang bulat dan jernih. Kayu pada tom-tom biasanya mempunyai ketebalan dari 4 sampai 10 mm. Semakin tipis kayu maka suara yang dihasilkan semakin kaya dan sensitive. Sedangkan semakin tebal kayu suara yang dihasilkan semakin keras, tetapi suaranya tidak terlalu kaya dan kurang sensitive.
Bass drum tidak terlalu berbeda dengan tom-tom, hanya bass drum mempunyai diameter yang lebih besar, 16", 18", 20", 22", 24" dan bahkan 26" atau lebih. Dan bass drum dipukul dengan menggunakan pedal dan ditaruh dibawah. Tetapi suara bass drum tidak seperti tom-tom yang bersuara "Dung..." tetapi cenderung bersuara "Dug..." (lebih mati suaranya). Kayu bass drum cenderung lebih tebal untuk menghasilkan suara yang lebih keras dan untuk ketahanan drum itu sendiri.
3. Snare
Snare drum adalah drum yang paling berbeda diantara lainnya (dari bentuk dan suaranya). Dan snare drum merupakan unsur utama dari drumset (yang paling sering dipukul). Drum ini biasanya berukuran 10" sampai 15", tetapi yang paling biasa digunakan adalah ukuran 14". Yang membuat perbedaan pada snare drum yaitu pada bagian bawah drum tersebut. Di bawahnya menggunakan kawat-kawat yang berbentuk spiral atau yang sebenarnya dinamakan Snare Wire /Strainer. Benda itulah yang membuat perbedaan pada snare drum. Jika anda memukul head atasnya maka snare wire dibawah segera merespon, dengan cara 'memukul' kembali head bawah dan menghasilkan suara yang tajam. Maka dari itu, sebenarnya 'nyawa' dari snare drum terletak pada snare wirenya. Jika snare wirenya dilepas maka suara yang dihasilkan hampir sama dengan tom-tom.
4. Cymbal
Cymbal, lagi-lagi merupakan 'nyawa' bagi drumset, karena hampir tidak mungkin bermain drum tanpa cymbal (ibaratnya seperti makan nasi tanpa nasi, nggak makan donk...). Cymbal terdiri atas 4 jenis mereka yaitu:
- Hihat cymbal:
'Jantungnya' cymbal dan drum. Berguna untuk menjaga waktu/tempo. terdiri atas sepasang cymbal. berukuran 8" sampai 15". Ukuran standart 14"
- Ride cymbal:
Sama fungsinya dengan hihat tetapi dengan bentuk dan suara yang berbeda. Hanya terdiri dari satu cymbal tetapi berukuran besar 18" sampai 22". ukuran standar 20"
- Crash cymbal:
Berguna untuk memberi phrase/nada pada suatu lagu. Berukuran 13" sampai 22" tergantung dari selera pemain.
- Efek cymbal:
Efek cymbal terdiri atas Splash, bell, china dan swiss. Berguna untuk memberi 'warna' khusus pada suatu lagu. Splash dan bell biasanya berukuran 6" sampai 12" dan untuk china dan swiss biasanya berukuran 16" sampai 22".
- Pedal:
Berguna untuk memukul bass drum, juga tersedia double pedal, yaitu pedal yang menggunakan 2 pedal dan 2 pemukul atau beater untuk mendapatkan suara yang lebih pada bass drum.
- Hihat stand:
Untuk menempatkan hihat cymbal yang terdiri atas 2 buah cymbal sehingga anda dapat membuka dan menutup kedua cymbal itu dengan kaki kiri anda.
- Cymbal stand:
Untuk menempatkan segala macam jenis cymbal kecuali hihat.
- Snare stand:
Untuk menempatkan Snare drum dan anda dapat merubah posisinya sesuka anda.
- Tom holder/tom stand:
Berguna untuk memasang tom-tom.
Drumhead mempunyai ukuran, type, fungsi dan ketebalan yang berbeda. Drumhead terdiri atas 3 bagian; Pertama Batter head, yaitu drumhead yang dirancang khusus untuk dipukul. Kedua, Resonant hanya ditaruh pada bagian bawah tom-tom dan bagian depan bass drum. Head ini tidak untuk dipukul, head ini berguna untuk memberi 'hidup' pada tom-tom dan bass drum. Dan terakhir adalah snare side, khusus hanya untuk ditaruh dibagian bawah snare untuk mendapatkan suara snare wirenya. Snare side merupakan head yang paling tipis. Ingat, tidak untuk dipukul.

Langganan:
Postingan (Atom)